Selapang padang bunga matahari

Sunflower
1 min readSep 30, 2020

Kamu tahu apa yang aku suka. Pertama, aku suka buku-buku. Kedua, aku suka harumnya. Ketiga, aku suka membacanya sampai aku tertidur.

Kamu juga tahu apa yang aku tidak suka. Pertama, aku tidak suka kamu menyuruhku untuk tidur ketika aku sedang membaca buku larut malam. Kedua, aku tidak suka kamu membereskan buku-buku yang berserakan di kasurku supaya aku tidur dengan nyaman. Ketiga, aku tidak suka kamu melakukannya kepadaku setiap hari.

Suatu hari, kamu memintaku memilih antara Kansas dan Tuscany. Aku menggeleng, tidak memahami. Barangkali, aku hanya akan memilih pohon jati tempatku berteduh dari hujan air mata saat kukecil.

Kamu tersenyum mendengarnya.

Lalu, kamu berkata, beberapa hari ini dahiku mengkerut saat sedang tidur. Napasku terdengar sesak. Tidak jarang air mata mengalir membanjiri pipiku. Karenanya, kamu ingin mengajakku ke Kansas atau Tuscany di kota mimpi.

“Rama, di Kansas & Tuscany, ada padang bunga matahari. Lapangkanlah hatimu, Rama, selapang padang bunga matahari.”

Mendengarnya, aku baru ingat bahwa ada satu lagi hal yang aku tidak suka.

Aku tidak suka menemukan diriku terus-menerus bertanya-tanya mengapa kamu ada.

--

--